Kamis, 24 April 2025

Gagal Ginjal: Membuka Pasar Lewat Derita



Mengapa wabah gagal ginjal seperti disengaja? Apakah ini murni masalah kesehatan, atau ada skenario tersembunyi di baliknya?

Jika kita cermati, jumlah pasien cuci darah (hemodialisa) terus meningkat, bahkan antreannya semakin panjang dari waktu ke waktu. Ini bukan tanpa sebab. Mesin hemodialisa menjadi solusi wajib bagi penderita gagal ginjal — dan tentu, menjadi ladang bisnis yang menggiurkan.

Ironisnya, sebagian besar pasien gagal ginjal berasal dari kelompok penderita diabetes dan hipertensi. Obat-obatan untuk kedua penyakit ini, yang konon harus diminum seumur hidup, diketahui bisa merusak ginjal dalam jangka panjang. Tapi tetap saja, obat-obat itu terus diresepkan — bukan untuk menyembuhkan, tapi untuk membuat ketergantungan.

Akibatnya? Pasien perlahan-lahan mengalami kerusakan ginjal, lalu dipaksa bergantung pada mesin hemodialisa seumur hidup mereka. Hidup berakhir dalam penderitaan, dalam antrean panjang rumah sakit, dengan biaya yang tak sedikit, dan seringkali tanpa perhatian yang layak dari sistem.

Apakah ini bentuk kegagalan sistem, atau justru keberhasilan sebuah strategi bisnis?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Entri yang Diunggulkan

zen shiatsu

Zen Shiatsu adalah terapi pijat holistik asal Jepang yang menggabungkan teknik Shiatsu tradisional dengan filosofi Zen. Terapi ini mengguna...